PSI Instruksi Kader Muslim Ucapkan Selamat Natal, PKS: Jokowi Bukan Tipe Pemaksa

Jakarta, PANRITA.News – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menanggapi instruksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kepada kader muslimnya menguvapkan selamat natal.

PKS menanggapi dingin dan tak mempermasalahkan instruksi itu. Meski begitu, PKS menilai kesadaran persoal akan lebih baik.

“Monggo saja jika ingin eksis dan ekspose. Kesadaran personal jauh lebih baik,” kata Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera dalam detikcom, Senin (24/12/2018) malam.

Mardani mengatakan tiap partai sah-sah saja punya kebijakan masing-masing dalam hari besar keagamaan. Dia tak menjawab secara tegas apakah sikap PSI itu akan berdampak pada elektabilisa Joko Widodo sebagai calon presiden.

“Pak Jokowi bukan tipe pemaksa,” ujar Mardani.

Sebelumnya, PSI menginstruksikan semua kadernya, khususnya yang muslim untuk mengucapkan selamat Natal kepada umat nasrani.

Sekjen PSI, Raja Juli Antoni mengatakan, mengucapkan selamat Natal menjadi urusan dari interaksi sosial. Dia pun mengatakan mengucapkan selamat Natal tak berkaitan dengan ibadah.

“Saya instruksikan kepada seluruh anggota, kader, pengurus dan Caleg PSI yang beragama muslim agar mengucapkan selamat Natal dan bersilaturahim kepada kawan-kawan beragama Kristen dari partai manapun dan dari pendukung capres siapapun. Jadikan Natal sebagai momentum mempererat ikatan solidaritas kebangsaan kita yang nampaknya mulai tercabik-cabik,” katanya, Senin (24/12/2018).

Tinggalkan Komentar