PANRITA.News – Joe Biden akhirnya keluar sebagai pemenang pada Pilpres Amerika Serikat (AS) 2020.

Kndidat dari Partai Demokrat, Joe Biden sebagai Presiden terpilih AS mengalahkan lawannya petahana Republik Donald Trump sekaligus menyudahi empat tahun kepresidenan taipan real estat itu.

Hal itu didasarkan pada proyeksi dari Decision Desk HQ yang berkeyakinan 99 persen untuk hitungannya.

Kemenangan ini membuat Biden selangkah lagi menjadi Presiden ke-46 Amerika Serikat.

Dikutip dari Reuters, kemenangan Biden ditentukan usai menang di Negara Bagian Pennsylvania yang penghitungannya baru saja selesai Sabtu (7/11/2020) sekitar pukul 11.00 waktu setempat.

Kemenangan di Pennsylvania membuat suara elektoral Biden menjadi 273. Dan diperlukan minimal 270 electoral votes untuk memenangkan Pilpres AS.

Sementara Trump hingga saat ini baru mengantongi 214 suara elektoral.

Saat ini, masih tersisa negara bagian Arizona, Wisconsin, dan Michigan yang masih menyelesaikan perhitungan suara di wilayah mereka.

Dilansir dari BBC, Biden mengatakan kini saatnya bagi Amerika untuk “bersatu” dan membuang kemarahan.

“Kampanye telah berakhir, saatnya melupakan kemarahan dan retorika kasar dan bersatu sebagai bangsa,” katanya.

Dalam cuitannya, Biden mengatakan, “Amerika, saya merasa terhormat, telah memilih saya memimpin negara besar kita.”

“Kerja di depan kita akan sulit, namun saya berjanji, saya akan menjadi presiden untuk semua warga Amerika – terlepas dari apakah Anda memilih saya atau tidak,” tulis Biden pada Sabtu (07/11/2020).

“Saya akan tetap menjaga kepercayaan yang Anda berikan kepada saya.”