Makassar, PANRITA.News – Musim 2024/2025 menjadi saksi kejayaan spektakuler Barcelona di semua lini. Baik tim pria maupun wanita sukses mengukuhkan dominasi mereka di pentas sepak bola Spanyol dengan meraih gelar juara secara bersamaan.

Barcelona pria mengamankan gelar La Liga ke-28 mereka, sementara Barcelona Femeni mencatatkan sejarah dengan gelar Liga F kelima berturut-turut.

Prestasi ganda ini mencerminkan kesuksesan sistem klub yang terintegrasi dengan baik. Di bawah arahan pelatih baru Hansi Flick untuk tim pria dan Pere Romeu untuk tim wanita, Barcelona berhasil mempertahankan filosofi permainan khas mereka sambil terus meraih hasil maksimal.

Kemenangan ini bukan sekadar tentang trofi, tetapi juga tentang konsistensi identitas klub di semua level.

Tim Pria: La Liga ke-28 dengan Sentuhan Flick

Barcelona resmi dinobatkan sebagai juara La Liga setelah mengalahkan Espanyol 2-0 pada 15 Mei 2025.

Dua gol dari Lamine Yamal dan Fermin Lopez menjadi penentu kemenangan yang mengukuhkan posisi mereka di puncak klasemen. Dengan keunggulan tujuh poin atas Real Madrid dan dua laga tersisa, gelar ini menjadi bukti dominasi mereka sepanjang musim.

Di bawah kendali Hansi Flick yang baru bergabung musim ini, Barcelona menampilkan permainan mengagumkan. Mereka mencatatkan serangkaian hasil impresif termasuk kemenangan telak 7-0 atas Valladolid dan rekor 17 pertandingan tak terkalahkan.

Lamine Yamal muncul sebagai bintang baru dengan kontribusi pentingnya di lini serang, menunjukkan bahwa sistem pembinaan pemain muda Barcelona tetap produktif.

Tim Wanita: Lima Gelar Liga F Beruntun

Barcelona Femeni semakin mengukuhkan hegemoninya dengan meraih gelar Liga F kelima secara berturut-turut.

Prestasi ini sekaligus menjadi trofi kesepuluh mereka dalam kompetisi tersebut, membuktikan dominasi yang tak terbantahkan di sepak bola wanita Spanyol. Di bawah asuhan Pere Romeu, tim ini menunjukkan konsistensi luar biasa sepanjang musim.

Ewa Pajor menjadi sosok kunci dengan torehan 25 gol di liga dan total 43 gol di semua kompetisi. Meski sempat mengalami dua kekalahan di kandang, mental juara tim ini tidak pernah goyah.

Mereka berhasil mengamankan gelar sebelum musim berakhir, menunjukkan karakter kuat yang menjadi ciri khas Barcelona Femeni dalam beberapa tahun terakhir.

Sistem Klub yang Solid di Balik Kesuksesan

Kesuksesan ganda Barcelona di musim 2024/2025 berakar pada sistem klub yang terintegrasi dengan sempurna. Dari akademi hingga tim utama, baik pria maupun wanita, Barcelona menerapkan filosofi permainan yang konsisten.

Investasi jangka panjang di sektor pembinaan pemain muda terus berbuah manis, seperti terlihat pada kemunculan Lamine Yamal di tim pria.

Manajemen klub juga patut diacungi jempol atas visi jangka panjang mereka. Perekrutan Hansi Flick untuk tim pria dan kepercayaan kepada Pere Romeu untuk tim wanita terbukti menjadi keputusan tepat.