Makassar, PANRITA.News – Pernyataan Ketua Umum Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulsel, Imam Fauzan Amir Uskara mendapat kritikan tajam dari Mahasiswa Pemerhati Demokrasi Indonesia (MPDI).

hal tersebut disebabkan pernyataan Imam yang mengatakan jika Kader PPP bisa berbuat curang tapi jangan ketahuan yang disampaikan dalam Muskerwil DPW PPP Sulsel, Senin (03/12/2022).

Ketua umum MPDI, Ahmad mengatakan jika pernyataan tersebut merupakan kalimat yang tidak mencerminkan nilai demokrasi dan azas pemilu. Apalagi hal tersebut dikeluarkan oleh seorang pimpinan partai yang berlatar belakang Islam.

“Pernyataan tersebut sangat bobrok, bisa-bisanya seorang politikus dan pimpinan wilayah mengajarkan kadernya untuk berbuat curang” ungkapnya.

Ia juga menyampaikan jika hal tersebut adalah pencemaran nilai politik yang harus bersih dan jujur sebagai edukasi untuk masyarakat semakin cerdas berpolitik kedepannya.

“Orang seperti inilah yang buat kemajuan politik semakin menurun di negeri ini,” tambahnya.

“Kami akan menghimpun petisi dan suara rakyat untuk menolak keberadaan tokoh politik yang menciderai nilai demokrasi serta mengajarkan kadernya untuk berbuat curang,” lanjutnya.

“Selain itu kami akan menyurat ke DPP PPP agar mencopot Imam Fauzan dari jabatannya, bahkan jika perlu kita akan adakan demonstrasi” tegasnya.