Bontang, PANRITA.News – Bertempat di Ruang Rapat Kelurahan Tanjung Laut Indah, Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Bontang menggelar Pembentukan Remaja Teman Sebaya Anti Narkotika, melalui dialog interaktif di kalangan sekolah menengah pertama (SMP), Selasa (18/05/2021) kemarin.

Kegiatan tersebut juga melibatkan Dinas Pemberdayaaan Perempuan dan Keluarga Berencana (DPPKB) dalam memyampaikan tiga materi.

Dalam agenda tersebut Kepala DPPKB Bahtiar Mabe melalui Kepala Seksi (Kasi Pemenuhan Hak Anak) Trully Tisna Milasari turut hadir menyampaikan materi tentang memahami konsep dasar pemikiran remaja.

“Sebelum memahami bentuk kenakalan remaja, maka remaja perlu mengetahui apa faktor yang mempengaruhi dalam dia bertindak,” ungkapnya saat ditemui awak media beberapa waktu yang lalu.

Selanjutnya pihakmya juga menyampaikan, Kota Bontang haru yakin mampu melahirkan generasi yang keren tanpa menggunakan narkoba.

berbagai materi tentang bahaya, jenis, dampak, prespektif dan faktor risiko barang haram tersebut.

“Remaja memang harus bersikap kritis, setiap menemui bentuk kegiatan negatif, maka setiap remaja akan menjauhi larangan dari setiap tindakan yang dinilai melanggar,” sambungnya.

Untuk mendukung program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di wilayah Kota Bontang. DPPKB optimis bahwa remaja harus memiliki tempat sharing pendapat tentang aktifitas yang mereka hadapi.

“Sehingga mereka memahami bahwa remaja keren memiliki sudut pandang yang bicara tentang keinginan mereka, dan sebab-sebab apa yang mereka anggap menjadi penyebab seorang remaja bisa terjerumus dlm dunia narkoba,” lanjutnya.

Kegiatan tersebut juga melibatkan yang dihadiri oleh pelajar SMPN 2, SMPN 3 dan SMPN 7 tersebut.