Makassar, PANRITA.News – Jumlah anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Sulawesi Selatan yang meninggal bertambah. Tercatat dua orang anggota KPPS Kota Makassar dan KPPP Kabupaten Gowa dikabarkan meninggal.

Kedua anggota KPPS tersebut yakni Muh. Amar yang merupakan anggota KPPS di TPS 2, Kelurahan Maccini Parang, Kecamatan Makassar, Kota Makassar dan Neneng Kharisma, juga sebagai petugas KPPS TPS 4 Desa Julukanaya, Kecamatan Biringbulu.

“Kami turut berduka cita atas berpulangnya ke rahmatullah anggota KPPS kami bernama Nenang Kharisma,” kata Ketua KPU Kabupaten Gowa, Muchtar Muis di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Sabtu, 11 Mei 2019.

Muchtar mendapatkan informasi Neneng menghembuskan napas terakhir akibat penyakit yang diderita pada Jumat, 10 Mei 2019 malam. Jenazahnya kemudian dikebumikan di pekuburan umum desa setempat.

Dari informasi yang diperoleh anggota KPPS tersebut meninggal setelah dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara selama tiga hari. Neneng dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami muntah darah sehari setelah pemungutan suara berlangsung.

Dia sempat di rawat di Rumah Sakit Bhayangkara selama tiga hari, kemudian minta pulang. Dan rawat jalan hingga menghembuskan nafas terakhirnya pada Jumat 10 Mei 2019.

Terpisah, Komisioner KPU Kota Makassar, Endang Sari, juga mengucapkan rasa duka yang mendalam atas meninggalnya anggota KPPS di TPS 2, Kelurahan Maccini Parang, Kecamatan Makassar.

“KPU kota Makassar berdukacita sedalam-dalamnya, lagi-lagi kami mendapatkan berita duka di sela kegiatan rekap tingkat kota yang kami laksanakan,” kata Endang.